Rekan Kerja Curigai Ada Motif Lain di Kasus Ellen
Minggu, 02 Desember 2012 16:44:47 WIB
Reporter : Kuntoro Rido Astomo
Reporter : Kuntoro Rido Astomo
Surabaya (beritajatim.com) -
Tewasnya Ellen Carollina (24), asal Jalan Abdul Rahman Shaleh no 49
Jombang yang menjadi korban pembunuhan oleh tersangka Limanto Hartono
alias I We alias Erik alias Roni (24) dan Joko Slamet alias Tonggos
(17), sempat membuat shock rekan-rekannya satu kantor di PT Asco Prima
Mobilindo jalan Mastrip 180, Surabaya.
Bahkan, salah satu rekan satu timnya sebagai sales, Noval Yudho (34), dirinya tidak menyangka jika peristiwa tragis tersebut harus dialami Ellen. "Tidak hanya saya, semua teman-teman kantor juga terpukul dan tidak menyangka hal ini bisa menimpa Ellen," ungkap Noval kepada beritajatim.com, Minggu (2/12/2012).
Sebab di mata Noval dan teman-temannya, Ellen adalah sosok perempuan yang baik dan sopan kepada siapapun. "Memang Ellen orangnya pendiam, tapi dia sangat baik dan sopan kepada siapapun, termasuk kepada custumer," tambahnya.
Dari sisi pekerjaan, lanjut Noval, Ellen juga cukup fokus. Buktinya, satu bulan lalu Ellen sempat menjadi sales terbaik PT Asco Prima Mobilindo cabang Mastrip. "Dia bagus dan sangat fokus dengan pekerjaannya. Itulah kenapa dia juga sempat dikirim ke Jakarta untuk mengikuti training satu bulan lalu," kata Noval.
Namun yang kini masih menjadi penasaran rekan-rekannya, apa motif dibalik kasus pembunuhan Ellen, masih menjadi tanda tanya besar. "Sebab menurut saya tidak mungkin kalau Ellen dibunuh hanya gara-gara uang yang nominalnya tidak besar. Makanya, kita penasaran ada apa?" bebernya.
Oleh sebab itu, Noval berharap pihak kepolisian bisa mengungkap apa yang menjadi motif sebenarnya atas apa yang dialami sahabatnya itu. "Kasihan mas, orang tuanya sangat terpukul sekali saat kita takziah di rumahnya di Jombang," pungkasnya. [kun]
Bahkan, salah satu rekan satu timnya sebagai sales, Noval Yudho (34), dirinya tidak menyangka jika peristiwa tragis tersebut harus dialami Ellen. "Tidak hanya saya, semua teman-teman kantor juga terpukul dan tidak menyangka hal ini bisa menimpa Ellen," ungkap Noval kepada beritajatim.com, Minggu (2/12/2012).
Sebab di mata Noval dan teman-temannya, Ellen adalah sosok perempuan yang baik dan sopan kepada siapapun. "Memang Ellen orangnya pendiam, tapi dia sangat baik dan sopan kepada siapapun, termasuk kepada custumer," tambahnya.
Dari sisi pekerjaan, lanjut Noval, Ellen juga cukup fokus. Buktinya, satu bulan lalu Ellen sempat menjadi sales terbaik PT Asco Prima Mobilindo cabang Mastrip. "Dia bagus dan sangat fokus dengan pekerjaannya. Itulah kenapa dia juga sempat dikirim ke Jakarta untuk mengikuti training satu bulan lalu," kata Noval.
Namun yang kini masih menjadi penasaran rekan-rekannya, apa motif dibalik kasus pembunuhan Ellen, masih menjadi tanda tanya besar. "Sebab menurut saya tidak mungkin kalau Ellen dibunuh hanya gara-gara uang yang nominalnya tidak besar. Makanya, kita penasaran ada apa?" bebernya.
Oleh sebab itu, Noval berharap pihak kepolisian bisa mengungkap apa yang menjadi motif sebenarnya atas apa yang dialami sahabatnya itu. "Kasihan mas, orang tuanya sangat terpukul sekali saat kita takziah di rumahnya di Jombang," pungkasnya. [kun]
Qurrota A'yun Psychology Consultant Jln Raya Semen No.50 Wangkalkepuh Gudo Jombang - 081559551234 |